Pengertian Bulu Tangkis
Bulu tangkis adalah olahraga memukul bola kecil (shuttlecock) dengan raket dengan teknik pemukulan yang bervariasi mulai dari yang relatif lambat hingga yang sangat cepat.
Sejarah Bulu Tangkis
Menurut sejarahnya bulu tangkis berasal dari India yang dinamakan "Poona". Kemudian, permainan ini dibawa ke Inggris. Pada tahun 1873 permainan ini dimainkan di taman istana milik Duke de Beufort di Badminton Gloucenter Shire, sehingga permainan ini disebut juga Badminton.
Induk organisasi internasional bulu tangkis adalah IBF (International Badminton Federation). IBF didirikan pada tanggal 5 Juli 1934 oleh 9 negara anggota, yaitu Kanada, Denmark, Inggris, Prancis, Irlandia, Belanda, New Zealand. Scotlandia, dan Wales. Anggota IBF bertambah secara cepat dari tahun ke tahun.
IBF menyelenggarakan kejuaraan beregu putra antarnegara yang dinamakan kejuaraan Thomas Cup pada tahun 1948-1949. Sedangkan kejuaraan beregu putri pada tahun 1956-1957 disebut kejuaraan Uber Cup. Sejak saat itu turnamen berkembang seperti Sudirman Cup, World Junior, dan World Grand Fix Finals.
Organisasi bulu tangkis di Indonesia yaitu membentuk PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia) pada tahun 1951.
Lapangan Bulu Tangkis
Keterangan gambar:
- Bentuk lapangan empat persegi panjang, lapangan harus bebas dari rintangan atas lebih kurang 7,5 m
- Ukuran lapangan untuk tunggal. Panjang : 13,40 m dan Lebar : 5,18 m
- Ukuran lapangan untuk ganda. Panjang : 13,40 m dan Lebar : 6,10 m
Peraturan Dasar Bulu Tangkis
- Nilai diperoleh bila lawan tidak dapat mengembalikan bola dengan sempurna atau bola keluar lapangan.
- Game atau set dikatakan berakhir apabila salah satu pemain telah mengumpulkan angka 21.
- Pergantinan tempat. Ada dua macam yaitu dilakukan setelah satu game selesai, kedua dilakukan saat permainan memperoleh angka 8 pada set setelah terjadi rubber set.
- Lama permainan. Permainan dianggap selesai jika salah satu pemain atau regu tidak menyelesaikan set terakhir , yaitu yang menentukan kemenangan, misalnya: 2-0 atau 2-1.
Peralatan Bulu Tangkis
- Raket terbuat dari bahan logam ringan dan senar nilon.
- Bola (shuttlecock) dibuat dari bahan bulu angsa yang dibalut dengan lapisan kulit yang tipis. Harus memiliki 16 bulu tertancap antara 62-70 mm, yang diukur dari ujung hingga bagian atas bola. Bulu-bulu harus diikat dengan benang atau bahan lain dengan kuat. Berat bola antara 4,74 - 5,50 gram.
- Net atau jaring berfungsi sebagai pembatas bidang permainan lawan sehingga net dipasang di tengah-tengah lapangan dalam posisi melintang.
- Ukuran net, panjang 6,10 m dan lebar 0,76 m. Tinggi dari lantai bagian tepi : 1,55 m dan tinggi dari lantai bagian bawah : 1,52 m.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar