Ruang 1000 Ilmu

Memuat Materi Pelajaran smk Khususnya Teknik Mesin & Prodi Teknik Industri

LightBlog

Sabtu, 05 Maret 2016

Negosiasi : pengertian, jenis, ciri, tujuan, manfaat, struktur, dan contoh

Pengertian, Tujuan, Ciri Umum, Ciri Kebahasaan dalam Teks Negosiasi

TEKS NEGOSIASI
Pengertian Teks Negosiasi
Teks Negosiasi adalah bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencapai kesepakatan di antara pihak-pihak yang memiliki kepentingan yang berbeda.
 

Jenis - jenis negosiasi 

Negosiasi Berdasarkan Situasi

1.    Negosiasi Formal

Negosiasi formal merupakan negosiasi yang terjado dalam situasi formal. Ciri-ciri negosiasi formal adalah adanya perjanjian atau hitam di atas putih yang sah secara hukum. Oleh karena itu, pelanggaran terhadap perjanjian yang telah disepakati dapat diperkarakan ke ranah hukum. Contoh negosiasi formal adalah negosiasi antar dua perusahaan.

2.    Negosiasi Non Formal atau Informal

Dalam kehidupan sehari-hari, manusia sering bernegosiasi. Negosiasi dapat terjadi kapan saja, dimana saja, dan dengan siapa saja. Misalnya negosiasi antara ayah dan anak. Negosiasi ini tidak membutuhkan perjanjian khusus yang melibatkan hukum.

Negosiasi Berdasarkan Jumlah Negosiator

1.    Negosiasi dengan Pihak Penengah

Negosiasi dilakukan oleh dua negosiator atau lebih dan pihak penengah. Negosiator saling memberikan argumentasi. Pihak penengah bertgas memberikan keputusn akhir dalam negosiasi tersebut. Contoh negosiasi jenis ini adalah sidang di pengadilan. Pihak penggugat dan tergugat adalah pihak yang bernegosiasi. Hakim berperan sebagai pihak penengah.

2.    Negosiasi tanpa Pihak Pengengah

Negosiasi dilakikan oleh dua negosiator atau lebih. Negosiasi dilakukan tanpa pihak penengah, sehingga keputusan negosiasi tergantung pada pihak yang bernegosiasi.  Salah satu contoh negosiasi jenis ini adalah negosiasi antara perwakilan OSIS dan pihak sponsor.

Negosiasi Berdasarkan Untung Rugi

1.    Negosiasi Kolaborasi (win-win)

Dalam negosiasi kolaborasi, para negosiator berusaha mencapai kesepakatan dengan menggabungkan kepentingan masing-masing.

2.    Negosiasi Dominasi (win-lose)

Dalam negosiasi ini, negosiator mendapatkan keuntungan besar dari kesepakatan yang dicapai. Sementara itu, pihak lawan negosiasi mendapat keuntungan lebih kecil.

3.    Negosiasi Akomodasi (lose-win)

Dalam negosiasi akomodasi, negosiator mendapatkan keuntungan sangat kecil bahkan kerugian. Sementara itu, pihak lawan negosiasi mendapat keuntungan sangat besar bahkan memperoleh 100% keuntungan. Kerugian ini dikarenakan kegagalan negosiator dalam bernegosiasi sehingga tidak memperoleh keuntungan

4.    Negosiasi Menghindari Konflik (lose-lose)

Dalam negosiasi ini, kedua pihak menghindari konflik yang muncul. Akibatnya, kedua pihak tidak bersepakat untuk menyelesaikan konnflik.
Tujuam Teks Negosiasi
  1. Untuk menyatukan perbedaan-perbedaan pendapat dari orang-orang yang memiliki kepentingan yang berbeda,
  2. Untuk mendapatkan atau mencapai kata kesepakatan dalam kesamaan persepsi, saling pengertian, dan persetujuan.
  3. Untuk mendapatkan kondisi penyelesaian atau jalan keluar dari masalah yang dihadapi
 Manfaat Negosiasi

       Manfaatnya yaitu untuk menciptakan jalinan kerja sama antara badan usaha, institusi ataupun perorangan dalam melakukan suatu kegiatan dan usaha bersama atas dasar saling pengertian. 
Struktur Negosiasi (UMUM)
  1. Negosiator : Penutur&Mitra Tutur
  2. Pembuka : Penggiringan topik / basa-basi
  3. Isi : Inti pembicaraan
  4. Penutup : Pengambilan keputusan / penyelesaian

Struktur Negosiasi (KOMPLEKS)
  • Orientasi : Kalimat pembuka, biasanya dibubuhi salam. Fungsinya memulai negosiasi
  • Permintaan : Suatu hal berupa barang ataupun jasa yang ingin diblei oleh pembeli atau konsumen
  • Pemenuhan : Pemenuhan hal berupa barang atau jasa dari pemberi jasa atau penjual yang diminta oleh pembeli atau konsumen
  • Penawaran : Puncaknya Negosiasi terjadi tawar menawar
  • Persetujuan : Keputusan antara dua belah pihak untuk penawaran yang sudah dilakukan
  • Pembelian : Keputusan konsumen jadi menerima/menyetujui penawaran itu atau tidak
  • Penutup : Kalimat penutup atau salam penutup
Ciri Umum Teks Negosiasi
  1. Menghasilkan Kesepakatan
  2. Menghasilkan Keputusan yang saling menguntungkan
  3. Memprioritaskan Kepentingan Bersama
  4. Merupakan sarana untuk mencari penyelesaian
  5. Mengarah pada tujuan praktis
Ciri Kebahasaan Teks Negosiasi
  1. Menggunakan bahasa yang santun
  2. Terdapat ungkapan persuasif ( Bahasa untuk membujuk )
  3. Berisi pasangan tuturan
  4. Keputusan atau kesepakatan yang dihasilkan tidak merugikan dua belah pihak
  5. Bersifat memerintah dan memenuhi perintah
Contoh Pasangan Tuturan
  • Bertanya - Menjawab pertanyaan/tidak
  • Mengucapkan Salam - Menjawab Salam
  • Menawarkan - Menerima/menolak
  • Mengusulkan - Menerima/menolak 
HAL LAIN DALAM NEGOSIASI
Cara Agar Negosiasi Berjalan Lancar 
  • Mengajak untuk membuat kesepakatan
  • Memberikan alasan mengapa harus ada kesepakatan
  • Membandingkan beberapa pilihan
  • Memperjelas dan menguji pandangan yang dikemukakan
  • Mengevaluasi kekuatan dan komitmen bersama
  • Menetapkan dan menegaskan kembali tujuan negosiasi
Cara Negosiasi
  1. Anda harus bernegosiasi apapun dan segalanya
  2. Anda harus menunjukkan kejujuran dalam proses negosiasi
  3. Jangan terburu-buru dalam negosiasi
  4. Cari tahu sebanyak mungkin informasi mengenai produk dan penjual
  5. Berikan harga maksimal dan sopan
  6. Anda harus menghindari ikatan emosional dengan apa yang anda jual atau beli
Contoh Teks Negosiasi
Ketua Osis : "Pak, sekolah kita sama sekali tidak memiliki ruang koperasi, bagaimana kalau disekolah kita mendirikan sebuah unit koperasi?"
Kepala Sekolah : "Boleh saja, tapi masalahnya sekolah kita tidak mempunyai dana untuk membuatnya, bagaimana pendapatmu? apakah kita harus meminta dana ke pemerintah?"
Ketua Osis : "Kalau memang itu caranya, Saya dan segenap perwakilan pengurus osis setuju dengan usulan Bapak Kelapa Sekolah, karena ini kepentingan pemerintah juga untuk memberikan fasilitas yang baik kepada rakyatnya dalam dunia pendidikan."
Kepala Sekolah : "Oke, nanti Bapak ajukan ini ke Pemerintah, terimakasih atas usulannya."
Ketua Osis : " Sama-sama Pak."

6 komentar: